Simak Tujuan Masyarakat Indonesia Akses Internet 2024

Sebanyak 85,29% masyarakat Indonesia memanfaatkan internet sebagai sarana hiburan seperti nonton YouTube dan Netflix.

Tujuan Utama Masyarakat Indonesia Mengakses Internet

(Tahun 2024)
Ukuran Fon:

Badan Pusat Statistik (BPS) baru saja merilis publikasi bertajuk Statistik Telekomunikasi Indonesia 2024 pada Jumat, (29/8/2025). Laporan ini memberikan gambaran secara rinci terkait kondisi teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang di tengah masyarakat Indonesia.

Salah satu yang disorot adalah tujuan utama masyarakat Indonesia mengakses internet. Seperti yang diketahui, saat ini internet sudah menjadi kebutuhan yang melekat di kehidupan sehari-hari. Menurut APJII, masyarakat Indonesia yang terhubung ke internet telah mencapai 80,66% pada 2025. Angka tersebut setara dengan 229,43 juta jiwa dari total populasi 284,44 juta orang.

Berdasarkan publikasi BPS, hiburan menjadi tujuan utama masyarakat Indonesia dalam mengakses internet dengan persentase mencapai 85,29%. Aktivitas ini mencakup penggunaan platform seperti YouTube, Netflix, Spotify, hingga layanan hiburan digital lainnya. Angka yang tinggi ini menunjukkan bahwa internet sudah menjadi sarana utama masyarakat untuk melepas penat sekaligus menikmati berbagai konten hiburan.

Tak jauh berbeda, media sosial dan berita juga menempati posisi penting. Sebanyak 77,57% masyarakat mengakses internet untuk bersosialisasi di media sosial, sementara 77,5% lainnya memanfaatkannya untuk mendapatkan berita.

Selain hiburan dan informasi, pemanfaatan internet juga merambah ke kebutuhan ekonomi. Sekitar 25,85% pengguna mencari informasi barang dan jasa serta 23% sudah melakukan transaksi pembelian.

Untuk kepentingan produktivitas, internet digunakan dalam skala lebih kecil. Pengguna yang mengakses email tercatat 12,89%, sementara yang memanfaatkan fasilitas finansial digital mencapai 11,57%. Pembelajaran daring digunakan oleh 9,96% masyarakat, disusul aktivitas membuat konten sebesar 7,12% dan menjual barang/jasa 5,16%. Serta, bekerja dari rumah (WFH) yang hanya dicatat sebesar 1,6%.

Jika dilihat secara keseluruhan, penggunaan internet di Indonesia masih dominan untuk hiburan, interaksi sosial, dan konsumsi informasi. Namun, peluang untuk memperluas pemanfaatan ke sektor pendidikan, ekonomi, hingga pekerjaan masih terbuka lebar seiring perkembangan teknologi dan kebutuhan digital masyarakat.

Baca Juga: Penetrasi Internet Indonesia Konsisten Naik, Tembus 80% pada 2025

Sumber:

https://www.bps.go.id/id/publication/2025/08/29/beaa2be400eda6ce6c636ef8/statistik-telekomunikasi-indonesia-2024.html

https://survei.apjii.or.id/

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook