825,80 Juta Perjalanan Wisata Domestik Terjadi pada 2023, Naik 12,37% dari 2022

Sejak 2020, jumlah perjalanan wisata nusantara mengalami kenaikan secara konstan. Tertinggi pada 2023 (825,80 juta perjalanan) dan terendah pada 2020.

Jumlah Perjalanan Wisata Domestik 2019-2023

Sumber: BPS
GoodStats

Salah satu kontributor penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah industri pariwisata. Baik wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik punya peran penting dalam peningkatan tersebut.

Badan Pusat Statistik (BPS) menghimpun data mengenai perjalanan wisata nusantara dari 2019 hingga 2023. Faktanya, Indonesia mencapai jumlah perjalanan wisata domestik tertinggi pada 2023.

Total 825,80 juta perjalanan wisata domestik terjadi pada tahun tersebut. Kenaikan sebesar 12,37% pun terjadi dibanding tahun sebelumnya. Untuk sementara, jumlah perjalanan ini merupakan tertinggi sejak 2019.

Hingga saat ini, Pulau Jawa masih jadi kontributor utama dalam perjalanan wisata domestik sebab banyak wisatawan yang menuju ke atau berasal dari pulau tersebut.

Dilihat dari jenis aktivitas, nyaris separuh isatawan melakukan perjalanan wisata untuk berlibur (44,17%), disusul oleh urusan bisnis (24,57%), dan mengunjungi teman atau kerabat (18,70%).

Pada 2022, terjadi 734,86 juta perjalanan domestik. Dibanding tahun sebelumnya, ada kenaikan sebesar 19,82%. Persentase ini pun jadi yang tertinggi dari 2019-2023.

Tahun 2021, Indonesia mencapai 613,30 juta perjalanan nusantara. Kenaikan kembali terjadi di tahun ini, sebesar 16,91% dibandingkan tahun sebelumnya.

Dari 2019-2023, angka perjalanan domestik terendah terjadi pada 2020 akibat pandemi Covid-19. Dibanding 2019, terjadi penurunan sebesar 37,67% dari 722,16 juta (2019) jadi 524,57 juta perjalanan wisata domestik (2020).

Pertumbuhan pariwisata Indonesia, khususnya domestik, terbilang baik dengan adanya kenaikan jumlah perjalanan wisata domestik yang terjadi secara konstan sejak 2020. Pemerintah pun terus mengupayakan kenaikan ini.

Dengan demikian, agar jumlah perjalanan wisata mancanegara dan nusantara terus meningkat, pemerintah telah menyusun 5 destinasi wisata prioritas, meliputi Danau Toba, Labuan Bajo, Candi Borobudur, Mandalika, dan Likupang.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook