Wisata nampaknya semakin menjadi kebutuhan setiap individu. Baik berwisata ke dalam maupun ke luar negeri, keduanya dapat merilekskan pikiran dan penat dari pekerjaan walaupun hanya sementara.
Hal itu yang mungkin jadi pertimbangan maskapai di dunia untuk lebih banyak membeli armada pesawat. Permintaan akan perjalanan wisata yang semakin banyak menuntut maskapai untuk bisa mengangkut lebih banyak penumpang. Salah satu solusinya tentu dengan membeli pesawat komersial lebih banyak lagi.
Data dari dua industri pesawat terbang raksasa dunia, Boeing dan Airbus mengupas tuntas hal tersebut. Sepanjang 2023, ribuan pesawat terbang telah terjual oleh kedua perusahaan tersebut, menghasilkan keuntungan yang fantastis. Umumnya, maskapai melakukan pembelian pesawat terbang pada acara-acara global seperti Paris Airshow dan Dubai Airshow.
IndiGo dan Air India, maskapai asal India menjadi pemborong utama pesawat komersial di tahun 2023. Keduanya masing-masing membeli 500 dan 470 pesawat komersial sepanjang tahun 2023, lebih banyak dari gabungan 13 negara lainnya.
Permintaan akan pesawat komersial yang semakin tinggi di India disinyalir karena peningkatan perjalanan di India sebagai salah satu negara dengan populasi terpadat di dunia.
Amerika Serikat dengan maskapai Southwest Airlines dan United Airlines turut membeli banyak armada sepanjang tahun 2023. Jika ditotal, kedua maskapai ini memborong 266 pesawat komersial. Hal ini dianggap wajar, mengingat perjalanan udara Amerika Serikat tahun lalu mencapai rekor di angka 16,3 juta penerbangan.
Maskapai Uni Emirat Arab, Emirates, membeli 156 pesawat sepanjang tahun 2023. Angka tersebut menjadi yang terbanyak dari seluruh maskapai Uni Emirat Arab. Terdapat juga maskapai lain, flydubai yang membeli 30 pesawat atau tidak sebanyak Emirates.