Mayoritas Warga Indonesia Investasi Kurang dari Rp1 Juta per Bulan

Lebih dari 30% penduduk Indonesia memilih berinvestasi kurang dari Rp1 juta per bulan karena terbatasnya pendapatan dan tidak berani mengambil risiko besar.

Jumlah Investasi Penduduk Dalam dan Luar Pulau Jawa (2024)

Sumber: JakPat (dalam persentase)
GoodStats

Setiap bulan, masyarakat Indonesia dari berbagai kelas sosial dan generasi mengalokasikan uang untuk tabungan, investasi, dan asuransi. Menariknya, kegiatan ini paling dominan dilakukan kelas ekonomi atas dan Generasi Milenial.

Khusus untuk alokasi investasi, survei yang dilakukan Jajak Pendapat (JakPat) mengungkapkan bahwa jumlah investasi masyarakat Indonesia di dalam dan luar Pulau Jawa cukup variatif, mulai dari Rp500 ribuan hingga lebih dari Rp5 juta.

Di Pulau Jawa, terdapat 38% orang yang berinvestasi kurang dari Rp500 ribu per bulan. Perbedaan 3% terjadi dibanding penduduk luar Pulau Jawa (35%).

Berikutnya, sebanyak 35% penduduk Jawa mengalokasikan Rp500 ribu hingga Rp1 juta untuk investasi tiap bulan. Nominal yang sama juga dialokasikan 37% masyarakat luar Pulau Jawa.

Selain itu, ada juga 16% penduduk Jawa dan 17% penduduk luar Jawa yang berinvestasi sebesar Rp1 juta hingga Rp2,5 juta tiap bulannya. Dari survei, hanya sedikit masyarakat Indonesia yang mengalokasikan lebih dari Rp2,5 juta hingga Rp5 juta ke atas demi investasi per bulan.

Pendapatan yang terbatas dan pengeluaran yang membengkak menjadi alasan kenapa mayoritas warga RI memilih berinvestasi kurang dari Rp1 juta per bulan. Selain itu, investasi kecil dianggap berisiko kecil pula, sehingga cocok bagi mereka yang tertarik berinvestasi tapi tidak mau mengambil risiko yang terlalu besar.

Adapun per 2024, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada lebih dari 13 juta investor pasar modal, dengan total pertumbuhan 863 ribu investor sepanjang tahun ini. Di samping itu, total investor saham Indonesia bahkan mencapai 5,7 juta.

Dalam laporannya, IDX menyebut bahwa pertumbuhan investor pasar modal ini didorong oleh kegiatan promosi dan edukasi yang dilakukan BEI dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dengan berbagai komunitas, serta pengenalan aplikasi IDX Mobile.

Selain investasi pasar modal dan saham, masyarakat RI juga membeli emas, properti, dan deposito sebagai bentuk investasi lain.

Baca juga: Mayoritas Gen Z Ingin Beli Properti untuk Investasi

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook