Pekerja Wanita Kuasai Lapangan Kerja Indonesia

Di Indonesia, lebih dari 50% angkatan kerjanya adalah perempuan. Sementara itu, pekerja wanita terbanyak ada di Burundi, proporsinya mencapai 78,25%.

10 Negara dengan Persentase Pekerja Wanita Terbanyak di Dunia

Sumber: CEOWorld Magazine
GoodStats

Di zaman yang semakin modern, peluang wanita untuk memperoleh akses terhadap hak-haknya semakin terbuka luas. Termasuk dalam hal bekerja. Wanita saat ini lebih bertekad daripada sebelumnya. Kini, bukan lagi hal aneh melihat jabatan-jabatan penting diisi oleh wanita.

Namun, meskipun telah mengalami banyak kemajuan, wanita masih belum mendapatkan kesempatan yang sama dengan pria. Perlakuan yang tidak setara antara pria dan wanita tidak hanya berdampak secara sosial, melainkan juga pada sektor-sektor lain seperti ekonomi.

Laporan CEOWORLD Magazine 2024 mengungkapkan bahwa hambatan yang mencegah wanita bekerja antara lain adalah diskriminasi dan faktor sosial budaya. Pemerintah dalam hal ini harus segera mengambil tindakan nyata untuk menghilangkan diskriminasi dan memastikan kesempatan yang sama untuk semua pekerja.

Adapun menurut laporan CEOWORLD Magazine, rata-rata global untuk wanita dalam angkatan kerja pada tahun 2024 adalah 50,6%. 

Burundi memiliki proporsi pekerja wanita tertinggi. Sebesar 78,25% dari angkatan kerja formal dan non-formal adalah perempuan.

Selanjutnya, Kamboja berada di peringkat kedua dengan 77,12% wanita dalam angkatan kerjanya. Kamboja telah mengalami peningkatan dalam kesetaraan gender di tempat kerja yang mencerminkan kemajuan sosial dan ekonomi negara tersebut. 

Pada peringkat ketiga, Madagaskar mencatatkan persentase pekerja wanita sebesar 75,56%. Angola dan Uganda melengkapi lima besar dengan proporsi masing-masing 74,72% dan 74,53%.

Sementara itu, Indonesia menunjukkan kemajuan yang cukup baik dalam hal partisipasi wanita dalam angkatan kerja dengan proporsi sebesar 52,49%, lebih tinggi dari rata-rata dunia.

Upaya pemerintah dan berbagai organisasi untuk meningkatkan kesetaraan gender dan mengurangi diskriminasi di tempat kerja masih terus berlanjut dengan harapan dapat meningkatkan partisipasi perempuan dalam ekonomi dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih adil dan inklusif di masa depan.

Baca Juga: 9 Tantangan yang Dihadapi Pekerja Wanita di Industri Teknologi

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook