Pemuda Indonesia yang Belum Kawin Terus Naik

Sebanyak 69,75% pemuda di Indonesia belum kawin, 29,10% yang sudah menikah, dan sisanya berstatus cerai hidup atau cerai mati.

Tren Anak Muda Indonesia Lajang dan Menikah (2015-2024)

Sumber: BPS (Badan Pusat Statistik)
GoodStats

Badan Pusat Statistik (BPS) melalui laporan Statistik Pemuda Indonesia 2024 mengungkapkan bahwa mayoritas pemuda di Indonesia masih berstatus belum menikah. Penelitian ini melibatkan sampel sebanyak 345.000 rumah tangga pada Maret 2024, menghasilkan data yang representatif hingga kabupaten/kota.

Dalam klasifikasi ini, pemuda adalah mereka yang berusia 16 sampai 30 tahun. Data terbaru menunjukkan bahwa sebanyak 69,75% pemuda di Indonesia belum kawin, sementara hanya 29,10% yang sudah menikah, dan 1,15% sisanya berstatus cerai hidup atau cerai mati.

Data BPS menunjukkan tren yang konsisten dalam satu dekade terakhir. Menariknya, perkembangan persentase pemuda yang berstatus kawin dan belum kawin bertolak belakang. Pemuda yang berstatus kawin semakin menurun, sedangkan yang belum semakin meningkat.

Pada tahun 2015, persentase pemuda yang belum menikah tercatat sebesar 55,79%, angka ini meningkat menjadi 58,10% pada 2016, hingga mencapai 69,75% pada 2024. Sebaliknya, jumlah pemuda yang sudah menikah mengalami penurunan dari 42,64% pada 2015 menjadi hanya 29,10% pada 2024.

Tren ini mencerminkan pergeseran usia perkawinan dalam pola hidup generasi muda Indonesia, yang semakin menunda pernikahan dibandingkan generasi sebelumnya. Faktor ekonomi, pendidikan, dan gaya hidup disinyalir menjadi beberapa aspek yang mempengaruhi keputusan ini.

Selain itu, faktor utama lainnya yang diperkirakan menjadi penyebab meningkatnya angka pemuda yang belum menikah adalah UU Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas UU Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan yang menetapkan batas usia minimal perkawinan menjadi 19 tahun baik untuk laki-laki maupun perempuan. 

Terlebih lagi, semakin luasnya kesempatan untuk sekolah dan bekerja serta berkurangnya tekanan dari lingkungan sosial bagi yang belum menikah turut mempengaruhi keputusan generasi muda untuk menunda pernikahan.

Baca Juga: 10 Provinsi dengan Proporsi Pernikahan Dini Tertinggi 2023

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook