Tak diragukan, Indonesia merupakan negara dengan sumber daya alam yang melimpah, salah satunya dalam hal minyak bumi. Kementerian ESDM menyebutkan bahwa dari total 128 cekungan migas yang ada di Indonesia, sebanyak 68 cekungan atau sekitar 53% belum pernah dieksplorasi sama sekali. Hal ini menunjukkan bahwa perut bumi Indonesia masih memiliki potensi besar yang dapat dieksploitasi.
Cekungan-cekungan yang belum terjamah ini menyimpan potensi cadangan minyak sebesar 2,41 miliar barel dengan masa produksi diperkirakan mencapai 11 tahun. Sementara itu, untuk cadangan gas bumi diperkirakan mencapai 35,3 triliun cubic feet (TCF) dengan masa produksi sekitar 15 tahun.
Presiden Prabowo menegaskan untuk meningkatkan lifting minyak setidaknya mencapai 900 ribu-1 juta barel per hari pada tahun 2028-2029 sesuai Asta Cita ketahanan dan swasembada energi.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyampaikan, terdapat tiga upaya utama pemerintah ke depan dalam meningkatkan lifting minyak bumi, yakni optimalisasi produksi minyak bumi dengan teknologi, reaktivasi sumur-sumur idle, serta eksplorasi minyak bumi Indonesia.
Tercatat hingga tahun 2022, Pertamina memiliki 14 unit operasi kilang minyak di seluruh Indonesia, dengan 7 kilang minyak terbesar. Dua terbesar di antaranya terletak di Sumatra yaitu RU II Dumai dan RU III Plaju, tiga di Jawa yaitu RU VI Balongan, RU IV Cilacap dan TPPI, satu di Kalimantan yakni RU V Balikpapan, dan satu di Papua, RU VII Kasim.
Kendati demikian, Indonesia masih memiliki PR besar terhadap penangkalan kebakaran kilang minyak. Tercatat sejak 4 tahun terakhir terdapat 8 kasus kebakaran kilang minyak di Indonesia.
Tahun 2021 menjadi tahun terbanyak terjadinya insiden kebakaran di kilang minyak. Tercatat terjadi 3 insiden kebakaran pada tahun tersebut, di antaranya, pada 11 Juni dan 13 November terjadi kebakaran di Kilang Minyak RU IV Cilacap milik Pertamina. Pada 29 Maret juga terjadi insiden kebakaran di Kilang Minyak milik Pertamina di Balongan, Indramayu Jawa Barat.
Sedangkan 2024 menjadi tahun dengan kasus kebakaran kilang minyak paling sedikit selama 4 tahun terakhir, dengan sebuah insiden kebakaran yang melanda Kilang Pertamina Balikpapan pada 25 Mei 2024.
Baca Juga: Peta Sebaran Kilang Pengolahan Minyak Bumi di Indonesia