Lada putih menjadi salah satu komoditas yang rutin diekspor Indonesia setiap tahunnya. Sepanjang 2023, menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia telah mengekspor lada putih sebanyak 11.633,2 ton. Jumlah itu terlihat besar, tetapi sejatinya mengalami penurunan jika dibandingkan dengan ekspor pada 2022 yang menyentuh angka 12.944,7 ton.
Negara-negara yang menjadi tujuan utama ekspor lada putih Indonesia masih sama setiap tahunnya. Pada 2023, India menjadi negara tujuan ekspor lada putih Indonesia terbesar. Jumlahnya mencapai total 1.855,3 ton. Jumlah itu melebihi tahun sebelumnya yang hanya menyentuh angka 1.525,2 ton.
Amerika Serikat menjadi negara tujuan ekspor lada putih Indonesia terbesar kedua pada 2023. Total lada putih yang diekspor ke Negeri Paman Sam ini sebesar 1.847,7 ton. Meski terlihat fantastis, jumlah itu sejatinya merupakan yang terendah dalam sembilan tahun terakhir.
Vietnam juga masih menjadi negara langganan ekspor lada putih Indonesia. Negara itu menempati posisi ketiga dalam daftar ini. Pada 2023, jumlah lada putih yang diekspor ke Vietnam menyentuh angka 1.445,2 ton. Jumlah itu menjadi yang terendah sejak tahun 2012. Bahkan, jumlah itu berkurang lebih dari separuh volume ekspor di 2022 yang mencapai 3.430,7 ton.
Posisi keempat negara tujuan utama ekspor lada putih Indonesia adalah Jepang. Jumlah lada putih yang diekspor ke Negeri Matahari Terbit itu mencapai 966,0 ton. Jumlah itu menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 1.020,5 ton.
Taiwan menduduki posisi kelima sebagai negara tujuan ekspor lada putih Indonesia terbesar pada 2023. Total lada putih yang telah diekspor ke negara itu sebanyak 825,9 ton.
Sementara itu, lima negara lainnya diisi oleh Jerman, Malaysia, Singapura, Belanda, dan Prancis.
Baca Juga: 10 Negara Pembeli Lada Putih Indonesia Terbanyak di 2022