Hutan tropis merupakan salah satu jenis hutan dengan curah hujan tinggi sepanjang tahun yang berperan sebagai penghasil oksigen terbesar di bumi. Menurut data terbaru dari lab GLAD Universitas Maryland melalui Global Forest Watch-World Research Institute (WRI), daerah tropis kehilangan hutan hujan primer seluas 6,7 juta ha sepanjang tahun 2024. Kebakaran hutan menjadi penyebab utama bencana besar ini.
Kehilangan hutan tropis meningkat tajam hingga dua kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada tahun 2023, sebanyak 3,74 juta ha hutan tropis hilang, di mana 18,48% disebabkan oleh kebakaran hutan. Di tahun 2024, kebakaran hutan menghabiskan lima kali lebih banyak hutan tropis.
Meskipun sebagian besar kebakaran hutan dipicu oleh perubahan iklim, ada banyak ekosistem yang habis terbakar disebabkan oleh ulah tangan manusia, seperti pembukaan lahan pertanian. Pasca kebakaran, beberapa ekosistem tetap dapat pulih secara alami. Namun, efek campuran antara perubahan iklim dan pengubahan lahan hutan tetap dapat memicu kebakaran yang lebih besar ke depannya.
Selain kebakaran, ada beberapa kategori lain yang menjadi penyebab hilangnya hutan tropis. Kategori tersebut yaitu perladangan berpindah-pindah (shifting agriculture), penebangan (logging), komoditas keras (hard commodity), pemukiman dan infrastruktur, dan gangguan alam lainnya.
Global Forest Watch turut mencatat bahwa Indonesia mengalami penurunan deforestasi untuk hutan tropis sebesar 11% dari tahun 2023 hingga 2024. Menurut laporan tersebut, kebakaran yang terjadi masih pada taraf ringan dan jauh di bawah puncaknya pada tahun 2010-an.
Dilansir dari BBC News pada Selasa (2/5/2025), Direktur Proyek Global Forest Watch Elizabeth Goldman mengungkapkan penurunan ini merupakan hasil dari kerja sama pemerintah dan masyarakat yang menegakkan undang-undang anti pembakaran.
"Indonesia menjadi titik terang dalam data tahun 2024," ujarnya.
Selain pemerintah dan masyarakat lokal, swasta juga turut membantu menjaga tingkat kebakaran tetap rendah dengan mengurangi deforestasi. Meskipun begitu, Indonesia harus tetap berhati-hati dengan beberapa wilayah yang mengalami peningkatan deforestasi hutan di hutan tropis yaitu Sumatra (Aceh, Bengkulu, Sumatra Selatan) dan Papua.
Baca Juga: 7 Provinsi yang Paling Sering Alami Kebakaran Hutan 2024