Sebagai negara dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah, Indonesia mengandalkan hasil minyak sebagai salah satu unggulan dalam bidang ekspor. Hasil minyak Indonesia sendiri telah mencapai berbagai negara di dunia. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat sembilan negara yang menjadi tujuan utama Indonesia untuk ekspor hasil minyak.
Singapura menjadi negara tujuan utama ekspor hasil minyak Indonesia dengan volume tertinggi. Sepanjang 2023, sebanyak 3.454.900 ton hasil minyak telah diekspor ke negara tersebut. Jumlah itu tak hanya yang terbesar di antara negara lainnya, tetapi juga yang terbesar bagi Singapura sejak tahun 2000. Sebelumnya, ekspor hasil minyak terbesar ke Singapura hanya sebanyak 2.481.200 ton pada tahun 2000.
Masih dari kawasan Asia Tenggara, negara berikutnya yang menjadi tujuan utama ekspor hasil minyak Indonesia adalah Malaysia. Totalnya menyentuh angka 3.330.100 ton pada 2023. Malaysia sendiri memang sudah menjadi salah satu langganan tujuan ekspor hasil minyak Indonesia. Sejak 2002 hingga 2023, Indonesia rutin mengekspor hasil minyaknya ke Negeri Jiran tersebut.
Selanjutnya, negara yang menjadi tujuan utama ekspor hasil minyak Indonesia adalah China. Total ekspornya mencapai 327,5 ribu ton pada 2023. Meskipun termasuk salah satu yang terbesar, jumlah itu sejatinya tak lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya yang menyentuh angka 447,8 ribu ton.
Korea Selatan adalah negara selanjutnya yang menjadi tujuan utama ekspor hasil minyak Indonesia. Pada 2023, total ekspornya ada di angka 267,3 ribu ton. Jumlah itu tak jauh beda dengan Australia yang juga termasuk dalam daftar ini dengan total ekspor 222 ribu ton pada 2023.
Beberapa negara lainnya yang juga masuk dalam daftar ini adalah Thailand dengan total 43,3 ribu ton, Amerika Serikat dengan 30,3 ribu ton, India dengan 25,1 ribu ton, dan Jepang dengan 15,2 ribu ton.
Baca Juga: 10 Negara Penghasil Minyak Terbesar di Dunia, Amerika Serikat Tertinggi