Sejak resmi berstatus PTN-BH (Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum) pada 12 Agustus 2024, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kini membuka program studi (prodi) baru, yaitu Ilmu Hukum. Penambahan program studi Ilmu Hukum inilah yang membuat Fakultas Ilmu Sosial (FIS) kini berubah nama menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH).
Melalui Instagram resminya, UNJ merilis informasi mengenai daya tampung setiap fakultas untuk program sarjana terapan (D4) dan sarjana (S1).
Sebagai informasi, terdapat dua program studi di Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UNJ yang berstatus sarjana terapan, yaitu Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital (Humas Komdig) dan Usaha Perjalanan Wisata (UPW).
Berikut ini rincian jumlah daya tampung program studi yang terdapat di Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) Universitas Negeri Jakarta:
- (D4) Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital: 150
- (D4) Usaha Perjalanan Wisata: 120
- (S1) Geografi: 100
- (S1) Ilmu Komunikasi: 80
- (S1) Pendidikan Agama Islam: 150
- (S1) Pendidikan Geografi: 150
- (S1) Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial: 150
- (S1) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan: 150
- (S1) Pendidikan Sejarah: 120
- (S1) Pendidikan Sosiologi: 120
- (S1) Sosiologi: 80
- (S1) Ilmu Hukum: 100
Apakah D4 Setara dengan S1?
Perlu diketahui, sarjana terapan sama dengan diploma empat (D4) serta setara dengan sarjana (S1). Perbedaan mendasar hanya pada bobot praktik dan teorinya. Program gelar sarjana terapan memiliki bobot praktik 60% dan teori 40%. Maka dari itu, sarjana terapan lebih menekankan keterampilan praktis dan aplikatif di lapangan. Porsi yang lebih besar pada praktik inilah yang menjadi pembeda antara gelar sarjana terapan dan sarjana.
Baca Juga: Deretan Prodi Sepi Peminat di Universitas Indonesia pada SNBP 2024