Bekerja Jadi Aktivitas Utama 57% Pemuda Indonesia
Masyarakat • 16 Desember 2025Sebanyak 57,86% pemuda Indonesia menjadikan bekerja sebagai aktivitas utama, sementara yang lainnya masih bersekolah, pengangguran, dan mengurus rumah tangga
Sebanyak 57,86% pemuda Indonesia menjadikan bekerja sebagai aktivitas utama, sementara yang lainnya masih bersekolah, pengangguran, dan mengurus rumah tangga
Papua Pegunungan jadi provinsi dengan TPT pemuda terendah, sebesar 3,06% pada 2025
Sebanyak 10,67% anak usia dini di Indonesia belum memiliki akta kelahiran pada tahun 2025. Padahal, kepemilikan akta kelahiran bagi anak sudah diatur di UU
Dalam 1 dekade terakhir, angka melek aksara di Indonesia bertambah sebesar 1,88%, dari yang semula 95,22% pada tahun 2015 menjadi 97,1% pada tahun 2025
Angka partisipasi sekolah perempuan di Indonesia konsisten lebih tinggi dibandingkan laki-laki pada seluruh kelompok usia sekolah
Adapun 27,9% sisanya sudah kawin dan 1,04% cerai hidup/mati
Di samping itu, 75% lansia tidak pernah merokok, 2,21% merokok tapi tidak setiap hari, dan 1,68% sudah berhenti merokok
Mayoritas kepala desa di Indonesia merupakan lulusan SMA, mencapai 42.929 orang dari total 76.171 kepala desa dan lurah pada 2025
Provinsi di timur Indonesia dominasi jajaran provinsi dengan persentase pemuda tertinggi 2025. Maluku di puncak dengan 27,03%
Sulawesi Utara jadi provinsi dengan risiko kejahatan tertinggi, mencapai 540, yang berarti 540 dari 100 ribu penduduk di Sulawesi Utara pernah alami kejahatan
Rasio ketergantungan lansia Indonesia naik menjadi 11 pada 2025
Sulawesi Utara (99,8%) menjadi provinsi yang paling melek aksara pada tahun 2025, disusul Jakarta (99,71%) dan Kepulauan Riau (99,46%)
Sebanyak 42,25% anak usia dini di Indonesia telah menggunakan gawai pada tahun 2025. Sebagian besar berasal dari perkotaan
Mayoritas memilih bepergian menggunakan mobil pribadi (42,78%) dan sepeda motor (18,41%) untuk libur Nataru 2025/2026
Makan dan belajar makan jadi aktivitas paling banyak dilakukan anak usia dini bersama orang tua mereka
Sebanyak 51% Milenial dan 31% Gen Z menghabiskan 4-6 jam per hari di media sosial
Sekitar 39,99% atau 2.664 kasus kekerasan terhadap perempuan di ranah personal adalah kekerasan psikis, terbanyak pada 2024
Sebanyak 4,58% balita di Indonesia pernah mendapatkan pengasuhan tidak layak pada tahun 2024. Sebagian besar berasal dari perdesaan
Kecanduan, gangguan tidur, hingga moody jadi dampak negatif utama akibat media sosial
Pada 2024, pelaku e-commerce didominasi lulusan SMA sebesar 50,72%, menunjukkan bahwa usaha digital kini semakin mudah diakses oleh masyarakat
Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.
Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook