Belakangan ini, produk lokal semakin mencuri perhatian masyarakat. Survei Jakpat yang digelar pada 24-25 Juli 2025 melibatkan 1.326 responden mengungkap sederet alasan mengapa publik kian mantap melirik karya anak bangsa.
Dari hasil survei, 95% responden menyatakan bahwa mereka lebih memilih untuk membeli produk lokal, sementara yang mau membeli barang impor ada 21%. Lantas, apa saja alasan mereka tertarik dengan produk lokal?
Harga rupanya menjadi daya tarik utama. Sebanyak 72% responden menyebut produk lokal terasa lebih ramah di kantong dibanding barang impor. Faktor ini jelas membuat konsumen lebih percaya diri untuk membeli tanpa harus berpikir panjang.
Namun bukan cuma soal angka di label harga. Ada juga kebanggaan yang menyertai. Sebanyak 56% responden merasa bangga menggunakan produk lokal, angka yang sama juga menilai ketersediaannya mudah dijangkau di pasaran.
Dukungan pada UMKM juga jadi alasan kuat. Separuh responden (50%) mengaku ingin belanja produk lokal agar usaha kecil dan menengah bisa terus hidup. Bagi 37% responden lainnya, pilihan ini dianggap bisa membuka lebih banyak lapangan kerja. Artinya, konsumen melihat belanja lokal sebagai cara sederhana untuk ikut mendorong ekonomi.
Dari sisi kualitas, 35% responden sudah menilai produk lokal cukup mampu bersaing dengan barang impor. Ada pula 31% yang menyukai relevansinya, karena dirancang sesuai kebutuhan pasar dalam negeri. Hal ini memberi nilai tambah yang tak selalu ditemukan pada produk luar.
Menariknya, konsumen juga mulai melirik aspek keberlanjutan. Sebanyak 22% menyebut produk lokal lebih ramah lingkungan. Ada juga 21% yang menilai konsumsi produk lokal bisa membantu mengurangi impor, serta jumlah yang sama mengapresiasi penawaran unik yang lahir dari kreativitas anak bangsa.
Alasan-alasan ini menunjukkan bahwa produk lokal kini bukan sekadar pilihan alternatif. Produk-produk dalam negeri hadir sebagai wujud kebanggaan, gaya hidup, sekaligus kontribusi nyata bagi perekonomian. Jika tren ini terus menguat, produsen lokal punya peluang besar untuk tumbuh lebih jauh dan memperkuat identitas Indonesia di pasar global.
Baca Juga: 7 Alasan Publik RI Belum Mau Pakai Produk Lokal, Produsen Wajib Simak!
Sumber:
https://insight.jakpat.net/local-product-shopping-behavior-in-indonesia/