Melestarikan lingkungan tak hanya tanggung jawab setiap individu, tetapi juga tanggung jawab negara. Inisiatif negara untuk melestarikan lingkungan pun merupakan bentuk perlindungan kepada rakyatnya, karena dengan tinggal di lingkungan yang sehat, kualitas hidup rakyat pun akan semakin baik.
Menurut Environmental Performance Index (EPI), sebagian besar negara yang paling ramah lingkungan berlokasi di Eropa. Estonia, sebuah negara di Eropa Utara, memiliki skor EPI sebesar 75,7 yang membuatnya menjadi negara paling ramah lingkungan di dunia pada 2024.
Posisi kedua ditempati oleh negara super kecil di Eropa Barat, Luksemburg, yang skornya tidak jauh dari skor EPI Estonia, yaitu 75,1.
Peringkat ketiga diisi oleh Jerman dengan skor sebesar 74,5. Meskipun dikenal sebagai negara yang industrinya paling maju di Eropa, Jerman tetap menunjukkan komitmennya untuk melestarikan lingkungan.
Finlandia tak hanya unggul dalam bidang pendidikan, tetapi juga dalam melestarikan lingkungan. Negara ini menempati urutan keempat sebagai negara paling ramah lingkungan di dunia dengan skor 73,8.
Pada posisi kelima terdapat Britania Raya dengan skor 72,6, disusul oleh Swedia dengan skor 70,3. Norwegia turut menjadi negara yang paling ramah lingkungan dengan skor sebesar 69,9.
Di Eropa Tengah, terdapat Austria yang menempati urutan kedelapan dengan skor 68,9 dan Swiss yang menempati peringkat kesembilan dengan skor 67,8. Denmark menutup daftar sepuluh besar dengan skor 67,7.
EPI diukur berdasarkan 58 indikator di 11 kategori isu lingkungan, mulai dari mitigasi perubahan iklim dan polusi udara hingga pengelolaan limbah, keberlanjutan perikanan dan pertanian, deforestasi, dan perlindungan keanekaragaman hayati. Skor ini pun memberikan gambaran komprehensif mengenai performa kualitas lingkungan setiap negara.
Baca Juga: Top Isu Lingkungan Paling Mendesak 2025
Sumber:
https://epi.yale.edu/measure/2024/EPI