Pengguna Media Sosial Tembus 5 Miliar di 2025

Pengguna media sosial terus naik setiap tahunnya, meledak di angka 5 miliar pada tahun 2025!.

Jumlah Pengguna Sosial Media 2015-2025

Ukuran Fon:

Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi, media sosial jadi salah satu platform utama yang paling banyak diakses masyarakat pengguna gawai saat ini. Tidak hanya menawarkan kemudahan akses informasi yang tanpa batas, media sosial juga memungkinkan penggunanya untuk mengunggah gambar dan video untuk berbagi momen spesial kepada siapa saja.

Media sosial juga kini dijadikan wadah jual beli bagi pengguna. Kini siapa pun dapat mengakses penawaran-penawaran menarik dengan harga termurah dari ragam produk, menciptakan interaksi jual beli yang semakin tidak terbatas. Semakin banyak pula aplikasi media sosial yang bermunculan, mulai dari Facebook, Instagram, WhatsApp, YouTube, hingga X (sebelumnya Twitter).

Media sosial pertama kali muncul pada tahun 1996 bersamaan dengan peluncuran situs jejaring Bolt (yang sekarang sudah ditutup). Tak lama kemudian, pada tahun 1997, diluncurkan Six Degrees, di mana pengguna bisa menambahkan teman dan membuat profil. Setelah itu, layanan seperti AOL Instant Messenger, Live Journal, dan Friendster bermunculan, semuanya membuka jalan bagi pemimpin di bidang ini, yaitu Facebook, yang diluncurkan pada tahun 2004.

Menurut analisis data dari Kepois pada Baclinko 2025, Uni Emirat Arab menjadi negara dengan populasi pengguna media sosial aktif terbesar di dunia dengan total 100,3% pengguna media sosial dari seluruh populasi masyarakat di negara tersebut. Adanya akun ganda dan akun fake (palsu) membuat jumlah pengguna media sosial ini melebihi 100% dan tidak sepenuhnya merepresentasikan individu.

Menurut data dari Backlinko, ada sekitar 10 aplikasi media sosial yang menyumbang data pengguna aktif terbanyak selama tahun 2024. Facebook memimpin dengan 3.065 juta pengguna aktif, disusul YouTube dengan 2.504 juta pengguna, Instagram dan WhatsApp masing-masing 2.000 juta pengguna. Kemudian TikTok mengumpulkan 1.582 juta pengguna, sementara WeChat mencapai 1.343 juta.

Platform lain yang juga banyak digunakan antara lain Facebook Messenger (1.010 juta), Telegram (900 juta), Snapchat (800 juta), Douyin (755 juta), dan Kuaishou (700 juta). X/Twitter memiliki 611 juta pengguna, Weibo 598 juta, QQ 554 juta, dan Pinterest 498 juta.

Data dari Backlinko menunjukan bahwa pertumbuhan penggunaan media sosial terus naik secara signifikan sebanyak 9,8% setiap tahunnya. Sejak tahun 2015, jumlah pengguna aktif media sosial di seluruh dunia menunjukkan tren pertumbuhan yang konsisten dan signifikan. Pada 2015, tercatat ada sekitar 2,08 miliar pengguna. Angka ini terus meningkat menjadi 2,31 miliar pada 2016, dengan pertumbuhan tahunan sebesar 11%.

Pertumbuhan pesat terjadi pada 2017, ketika jumlah pengguna naik menjadi 2,79 miliar, melonjak 21% dibanding tahun sebelumnya. Laju pertumbuhan tetap tinggi pada 2018, dengan pengguna mencapai 3,20 miliar, meningkat 15%. Tahun 2019 mencatat 3,46 miliar pengguna, tumbuh 8,3%, dan pada 2020, angka tersebut naik menjadi 3,71 miliar, atau meningkat 7,2%.

Meskipun ada perlambatan ringan, lonjakan kembali terlihat di 2021, saat jumlah pengguna melonjak 13% menjadi 4,20 miliar. Ini bisa dikaitkan dengan perubahan perilaku digital akibat pandemi Covid-19, yang mendorong lebih banyak orang beralih ke platform daring.

Pertumbuhan tetap kuat di 2022, dengan 4,62 miliar pengguna, naik 10% dari tahun sebelumnya. Namun, mulai 2023, laju pertumbuhan melambat menjadi 3%, meskipun angka pengguna tetap meningkat menjadi 4,76 miliar. Di 2024, dunia mencatat 5,04 miliar pengguna media sosial, tumbuh 5,8%, dan akhirnya mencapai 5,24 miliar pada 2025, dengan pertumbuhan 4,1%.

Baca Juga: 65% Publik RI Gunakan Media Sosial sebagai Sumber Informasi Skincare 

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook