Sempat Trending di X, Angka Pernikahan di KUA Terus Menurun

Pada 2023, nikah di KUA ramai diperbincangkan di Twitter. Namun, berdasarkan data Kemenag, minat menikah di KUA menurun dari 503.220 pada 2020 menjadi 370.121..

Angka Pernikahan di KUA 2020-2023

Sumber: Kementerian Agama (Kemenag)
GoodStats

Pada 2023, dunia maya sempat dihebohkan dengan tren menikah di Kantor Urusan Agama (KUA).

Sejumlah pengguna platform X membagikan utas terkait pengalaman menikah di KUA, seperti yang diunggah oleh akun @odongpejjj, pada 28 Januari 2023. "Aku nikah tahun 2021 gratis karena di KUA," tulisnya.

Hingga 22 Oktober 2024, utas tersebut telah dilihat 14,5 juta kali, mendapatkan 1,7 ribu komentar, 27 ribu likes, dan di-repost sebanyak 7,7 ribu kali.

Tren pernikahan anak muda di KUA yang diunggah ke media sosial menjadi salah satu perhatian Menteri Agama (Menag) dalam beberapa waktu terakhir.

"Ini tentu merupakan tren yang luar biasa. Citra KUA di mata masyarakat semakin membaik," ujar Menag Kabinet Indonesia Maju Yaqut Cholil Qoumas, pada 14 Februari 2023, dikutip dari Kemenag.

Meski sempat viral di media sosial, data dari Kementerian Agama RI menunjukkan bahwa jumlah pernikahan di KUA pada tahun 2023 mengalami penurunan drastis dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Pada tahun 2020, angka pernikahan di KUA mencapai 503.220. Namun, pada tahun 2021, terjadi penurunan signifikan menjadi 415.104, diikuti oleh penurunan lebih kecil pada tahun 2022 dengan angka 405.783. Tren penurunan ini berlanjut hingga tahun 2023, dengan jumlah pernikahan tercatat sebesar 370.121.

Berdasarkan data tersebut, angka pernikahan di KUA tertinggi terjadi pada tahun 2020, sementara angka terendah tercatat pada tahun 2023.

Untuk meningkatkan kembali angka pernikahan di KUA, Kemenag melakukan transformasi besar-besaran terhadap KUA melalui Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 24 Tahun 2024.

Dengan aturan ini, KUA akan berfungsi sebagai pusat layanan keagamaan bagi seluruh umat beragama, sehingga dapat menjadi tempat pencatatan pernikahan untuk semua agama di Indonesia.

"PMA 24/2024 ini menjadi starting point untuk mewujudkan KUA sebagai pusat layanan keagamaan yang kredibel, moderat, dan inklusif,” ujar Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin, dalam acara Peluncuran Pusat Layanan Keagamaan KUA di Jakarta, pada 18 Oktober 2024, dikutip dari Kemenag.

Selain itu, untuk mengembalikan tren pernikahan di KUA di kalangan anak muda saat ini, Kemenag berupaya meningkatkan layanan dan merevitalisasi gedung KUA.

“Saat ini sudah ada 1.106 KUA yang direvitalisasi dari total 5.972 kantor yang tersebar di seluruh Indonesia. Kemudian meningkatkan layanan dengan menyiapkan customer service (CS) yang baik,” ungkap Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin, pada 29 Mei 2024, dikutip dari Kemenag Jabar.

Kamaruddin juga menyatakan bahwa revitalisasi gedung KUA yang kini lebih instagramable dan layanan gratis sangat diminati oleh anak-anak muda zaman sekarang.

“KUA-nya instagramable dan gratis tanpa dipungut biaya apapun. Hal ini sangat diminati anak-anak muda zaman sekarang.” tambahnya.

Baca Juga: Mayoritas Gen Z Ternyata Mau Menikah

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook